Senin, 08 Mei 2017
On 01.17 by anita in agen toto, bandar togel 2d, bandar togel 3d, bandar togel 4d, bandar togel online, bandar togel singapore, bandar togel terpercaya, main togel online, prediksi togel jitu, prediksi togel singapore No comments
Tersangka pembunuhan sekeluarga di Mabar, Medan, selesai melakukan rekonstruksi di rumah korban, Senin (8/5). Para tersangka, Andi Lala Cs, melakukan 48 dari 50 adegan reka ulang.
"Ada dua adegan yang tidak jadi dilakukan, karena situasinya tidak memungkinkan. Kita lihat tadi massa ingin menyerang para tersangka. Adegan itu akan dilakukan di Polda Sumut," kata AKBP Faisal Napitupulu, Kasubdit III/Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut.
Adegan yang ditiadakan yaitu adegan 12 dan 13 saat Andi Lala mengambil sebatang besi ke mobil yang diparkir di depan gang rumah korban. Para tersangka, yaitu Andi Lala (37) dan Roni Anggara (21) harus memakai kursi roda, sedangkan Andi Saputra mengenakan tongkat. Dengan kondisi itu, Andi Lala tidak memungkinkan kembali ke mobil karena sepanjang gang memang dipadati warga yang terus meneriaki pelaku.
Adegan yang dilakoni Andi Lala, Roni dan Andi Saputra di antaranya mereka datang bertamu ke rumah Rianto. Mereka langsung disambut tuan rumah di depan teras.
Selanjutnya Andi Lala dan Rianto masuk ke rumah. Sementara Roni duduk di ayunan, sedangkan Andi Saputra duduk di bangku yang ada di teras.
Belakangan Andi Lala melakukan aksi pembunuhan di dalam rumah korban. Dia terpantau menghantamkan potongan besi ke kepala sejumlah korban di dalam kamar. Penyidik menggunakan manekin untuk pengganti korban pembunuhan.
Usai melakukan pembunuhan, pelaku juga membawa sepeda motor korban dari garasi. Saat Andi Lala, Roni dan Andi Saputra bergerak kembali ke mobil di depan gang, suasana menjadi tidak kondusif. Warga terus berteriak dan merangsek maju serta coba memukul ketiga pelaku yang dikawal ketat petugas kepolisian. Bahkan, Roni Agara yang berada paling depan sempat dilempar dengan kemasan air mineral. Dia tampak terkejut saat benda itu menghantam kepalanya.
Rekonstruksi ini dihadiri jaksa penuntut umum (JPU) dan penasihat hukum para tersangka. "Rekonstruksi ini kita gelar untuk membuktikan tindak pidana yang dilakukan para tersangka," jelas Faisal.
Tidak ada penambahan atau koreksi adegan yang dilakukan. Seluruh reka ulang sesuai dengan berita acara pemeriksaan.
Seperti diberitakan, Andi Lala dibantu keponakannya, Roni Anggara (21), dan Andi Saputra (27), membunuh pasangan suami istri Rianto (40) dan Sri Ariyani (38) kedua anak mereka, Syifa Fadillah Hinaya atau Naya (14) dan Gilang Laksono (11) dan mertua Riyanto, Marni (60). Di tubuh mereka ditemukan luka bekas hantaman benda tumpul. Sementara seorang balita, Kinara (4), kritis akibat perbuatan pelaku. Para korban ini masih berkerabat dengannya.
Pembunuhan itu terjadi di rumah korban di Jalan Mangaan Gang Benteng, Mabar, Minggu (9/4) dinihari. Setelah diselidiki, polisi akhirnya mengungkap kasus pembunuhan ini. Andi Lala diringkus di Indragiri Hilir, Riau Sabtu (15/4) subuh. Roni dan Andi Saputra lebih dulu ditangkap, masing-masing di Tanjung Morawa dan Air Batu, Asahan.
Bandar Togel Online, Bandar Togel Singapore, Prediksi Togel Singapore, Agen Toto, Bandar Togel Terpercaya, Prediksi Togel Jitu, Bandar Togel 4d, Bandar Togel 2d, Bandar Togel 3d, Main Togel Online
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Search
Popular Posts
-
Kali ini sy mau posting gimana caranya bisa menang dalam bermain togel... permainan judi togel sebenarnya bisa kita menangkan...menan...
-
Pasangan Anies-Sandi diyakini akan memenangkan Pilgub DKI Jakarta putaran kedua pada 19 April 2017 besok. Meskipun saat ini pemerintah ...
-
Pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta putaran kedua akan berlangsung Rabu (19/4) besok. Namun, gegap gempita pelaksanaan Pilkada di ibukota b...
-
Setelah sempat menjadi polemik, Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia menghapus syarat saldo minimal Rp2...
-
Berlomba untuk mengais rezeki, sudah menjadi pemandangan yang umum di sejumlah kota di tanah air. Dan tentu saja ada yang tersisih dari ...
-
Pada 22 Januari lalu, sebuah masjid di California Utara, Amerika Serikat, menjadi korban vandalisme oleh orang tak dikenal. Bagian...
-
Jajaran Detasemen Khusus 88 Anti teror Mabes Polri kembali berhasil mengamankan sembilan terduga pelaku teror di wilayah Sulawesi Tenga...
-
Dua ormas di Kbupaten Bekasi, Yakni Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) dan Ormas Gibas terlihat bentrok didepan ruko Deltamas, C...
-
Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nurwahid, mengatakan partainya masih melakukan penggodokan nama-nama bakal...
-
Ketua Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas membantah pihaknya melakukan penyerangan terhadap rumah ketua FPI DKI Jakarta....
0 komentar:
Posting Komentar